Pengalaman & Visualisasi Modern Lewat Internet TV

Dahulu, kita mengenal televisi hanya sebagai media untuk menonton. Kini fungsi televisi bertambah. Berselancar di dunia maya dalam satu perangkat televisi, menjadi hal yang lumrah di masa depan.

     Kecanggihan teknologi modern, membawa kita kepada sebuah gadget berformat multi fungsi. Mungkin Anda sudah banyak mendengar bagaimana kecanggihan televisi modern ini, tetapi tidak sedikit juga yang tidak tahu bagaimana benda ini bekerja. Sebagian orang beranggapan siaran tv-nya dari internet, sebagian lainnya beranggapan sinyalnya lewat internet satelite, dan lain sebagainya. Memang bagi masyarakat awam, kemunculan gadget canggih seperti ini kadang membingungkan, apalagi untuk menggunakannya.

Sony dan Panasonic adalah dua produsen yang mencuri perhatian kami dalam pengembangan produknya. Sony Internet TV, mengembangkan sebuah perangkat televisi yang selain berfungsi sebagaimana semestinya, juga memungkinkan kita untuk untuk mengakses internet. Tampilannya yang Penulis : Andika Novaliant Foto : Istimewa Dahulu, kita mengenal televisi hanya sebagai media untuk menonton. Kini fungsi televisi bertambah. Berselancar di dunia maya dalam satu perangkat televisi, menjadi hal yang lumrah di masa depan. Pengalaman & Visualisasi Modern Lewat Internet TV elegan dan dilengkapi dengan remote bersistematika keyboard qwerty, menjadikan perangkat ini terlihat canggih dan penuh nuansa modern. Sementara Panasonic sebagai kompetitor terdekatnya juga tak kalah aksi. Melalui perangkat panel Televisi Full HD NeoPlasma Viera yang juga dilengkapi fitur Viera Connect, memungkinkan kita bisa terhubung dengan koneksi Internet menggunakan jaringan WiFi atau LAN.

Keberadaan fitur canggih ini tentu bukan sesuatu bernilai murah. Spesifikasi canggih penunjang sarana hiburan dan gaya hidup ini harus ditebus dengan harga yang ‘lumayan’. Belum lagi perihal jaringan internet yang menjadi nyawa dari peranti serba modern ini. Salah memilih provider bisa jadi gadget canggih ini hanya menjadi pajangan dirumah, karena ‘lambatnya’ jaringan internet yang diakses.

Kembali Pada Pilihan
Baik Sony maupun Panasonic tentu memiliki kelebihan tersendiri pada tiap-tiap ujung tombak produknya. Dan disinilah kemampuan konsumen diuji, untuk memilih peranti mana yang sesuai dengan kantong dan gaya hidup masing-masing. Akselerasi panel Panasonic mungkin terkenal dengan kemampuannya untuk meningkatkan efisiensi transmisi cahaya, sehingga kualitas gambar yang dihasilkan lebih jernih. Belum lagi kemampuan Full HD 3D Neo Plasma yang menggunakan standar colour remaster, yang berkontribusi dalam reproduksi gambar serupa dengan yang dihasilkan film digital di bioskop. Nilai jual tambahan berupa fitur konversi 2D-3D yang disematkan, tentu akan membawa sensasi berbeda kala menonton televisi konvensional. Melalui fitur canggih ini, Viera memiliki kemampuan untuk mengkonversi semua input gambar 2D, bahkan tayangan televisi biasa menjadi 3D. Belum lagi dukungan fitur lain seperti DLNA (Digital Living Networking Alliance) yang bisa menghubungkan konten pada Viera ke berbagai perangkat tambahan. Sementara, Sony memperkenalkan paket Google TV yang secara otomatis sudah mencakup kedalam perangkat lunak Internet TV-nya. Sehingga, konsumennya akan dimanja dalam kemudahan aksesibilitas si mesin pencari Google, dan berbagai aplikasi Android yang maksimal. Selain itu, bentuk dan ukuran yang mencolok remote dari sang Internet TV terlihat sebagai suatu kombinasi antara controller Playstation 3 dengan keyboard QWERTY. Menurut sumber yang terpercaya, Sony sendiri mengakui bahwa desain remote tersebut memiliki beberapa elemen PS3. Remote kontroversial ini akan menambah warna dalam perbincangan pro-kontra terhadap kemunculan sang Internet TV. Baik Sony maupun Panasonic keduanya didukung oleh USB port sebagai media penghubung konten dengan berbagai perangkat, dan juga HDMI input yang menjanjikan transfer gambar visual menjadi sangat memuaskan.

1. Jika ingin menikmati beratus siaran TV yang disediakan oleh google tv, maka diperlukan koneksi internet dengan speed minimal 2.5Mbps, atau butuh speed 10Mbps untuk menikmati TV streaming dengan kualitas HD.

2. Jika internet ‘lemot’ maka kita hanya bisa melihat siaran TV lokal saja dengan perangkat manual yang ada di TV ini.

3. Sambil melihat TV, kita juga bisa ber-internetan, jadi gambar TV bisa dikecilkan sesuai keinginan dan kebutuhan.
4. TV ini bisa koneksi internet melalui kabel telp dan WIFI. Jadi kita harus menyediakan koneksinya sendiri jika ingin berinternetan.