Mari Menata Kamar Anak

            Kamar anak juga perlu sentuhan desain yang kreatif. Fungsinya selain membuat mereka nyaman berada di dalam kamar, juga untuk menjaga imajinasinya agar tetap berkembang.

Bermain Warna
             Aplikasikan warna-warna favorit anak ke dalam ruang tidurnya. Bisa sesuai dengan gender, yaitu warna cerah seperti merah muda yang feminin untuk anak perempuan, atau biru yang tenang untuk kamar anak lelaki. Tak hanya sebatas pada dinding, aplikasikan juga pada tirai, bed cover, hingga perlengkapan-perlengkapan lainnya di dalam kamar.

             Untuk dinding, lapisi dengan wallpaper bermotif lucu atau karakter kartun favorit mereka. Pilihkan pula doormat atau karpet-karpet lucu aneka warna, dan siapkan satu sudut untuk menyimpan koleksi boneka anak perempuan atau satu buah kotak warna-warni yang bisa mengalokasikan mainan anak lelaki. Sebisa mungkin semuanya disiapkan agar mainan mereka tidak tercecer, dan lebih mudah saat proses beres-beres.

 

Siapkan Kamar Mandi
            Jika kamar anak dilengkapi dengan kamar mandi dalam, perhatikan tata letaknya. Posisi pintu kamar mandi sebaiknya tidak terlalu jauh dari tempat tidur. Sediakan fasilitas secukupnya, yang penting fungsional, semisal shower, wastafel dan kloset. Yang penting, dapat mengakomodasi kebutuhan anak, seperti mandi, buang air dan menggosok gigi sebelum mereka tidur. Llengkapi pula dengan pernik lucu pada perangkat alat mandi, agar mereka tak malas beraktifitas di kamar mandi.

 

Pencahayaan
            Pencahayaan di kamar anak diperlukan untuk memudahkan anak beraktifitas. Ggunakan dua jenis lampu, yaitu lampu utama yang terpasang di plafon, dan lampu tambahan untuk menemani saat tidur dan aktifitas belajar. Aagar terlihat semarak khas anak-anak, pilih desain lampu bertema anak, semisal bunga, pesawat, atau tokoh kartun kesayangan. Terlihat atraktif sehingga membuat anak-anak senang dan tidak takut lagi saat waktu tidur datang.

Memilih Furnitur
           Desain furnitur untuk anak makin bervariasi, dengan beragam pilihan warna sesuai keinginan dan karakter anak. Hindari penggunaan terlalu banyak furnitur di kamar anak, demi kenyamanan ruang gerak anak. Selain itu, pilih desain, bahan dan material yang aman untuk diletakan di dalam kamar anak.

            Misalnya kayu solid dengan ujung-ujung yang tumpul agar tidak melukai anak, atau plastik dan aluminium agar tidak terlalu berat berada di kamar anak. Hindari pula pemakaian furnitur yang gampang dibongkar pada tiap bagiannya, agar tidak melukai anak. Jika ingin menggunakan rak dengan ambalan, pastikan terpasang dengan benar dan kuat, agar tidak mudah jatuh dan patah.

           Untuk pilihan bangku, sebaiknya gunakan yang berlapis busa atau bantalan empuk. Misalnya sebuah sofa berbentuk hewan-hewan lucu ataupun sofa berbentuk bola. Selain tampil lebih lucu, kemungkinan furnitur ini untuk melukai anak-anak juga semakin kecil.