The Movement Bookchase

Bingung mencari tempat untuk meletakkan koleksi buku-buku Aanda ? Ssilahkan lirik Tthe Movement Bookchase rancangan Ssamulnoli. Bentuknya sangat menarik, yaitu sepasang tangan dan kaki yang bisa memeluk buku Aanda. Produk ini memang dirancang untuk melakukan gerakan seperti tangan yang memegang buku, sementara untuk bagian kakinya berfungsi menopang buku. Pesan yang tersirat, silahkan ambil buku Anda !

Cases To War
Seni, perang dan argumentasi politik nampaknya menjadi bagian dari konsep terciptanya furnitur ini. Ssebuah rak buku dirancang dengan desain sekelompok pasukan prajurit perang yang sedang mengangkut amunisi perang .Unik dari segala macam sudut pandang, terlebih pada bagian kakinya. Pesan yang hendak disampaikan, mencoba menceritakan betapa beratnya perjuangan kala perang berlangsung. Material lemarinya terbuat dari kayu ringan, sedangkan untuk para prajuritnya terbuat dari metal ringan. Daniel Love ,sang desainer dari Ssingapura , memang ingin menciptakan suasana seni klasik risalah Perang Ssun Ttzu pada furnitur besutannya.

 

The Bookshelf Twin
Jika Aanda adalah seorang peminat baca dengan jutaan koleksi buku, Tthe Bookshelf Ttwin menjadi solusi untuk keterbatasan storage penyimpanan, khususnya bagi pemilik koleksi jutaan buku. Sselintas rak ini terlihat biasa, namun tunggu sampai Aanda menarik rak dengan arah yang berlawanan. Ssebuah ruang ‘rahasia’ yang bisa digunakan untuk menyimpan koleksi literatur akan hadir ditengahnya. Dilengkapi dengan rel yang dapat memisahkan lemari buku kembar, Zeynep Cinisli sang desainer, berhasil menggambarkan kata dinamis dalam ruang.