Membangun di Lahan Kosong vs Membeli Rumah Real Estate

          Tak perlu bingung menjatuhkan pilihan untuk masa depan Anda dan keluarga.

Membangun di lahan kosong atau membeli rumah di real estate memiliki kelebihan dan kekurangan tersendiri.

ADANYA keharusan memiliki sebuah hunian yang nyaman, aman dan dapat menjadi generator seluruh penghuni untuk beraktivitas dengan optimal kadang menjadi hal yang membingungkan. Anda dihadapkan pada pilihan, membangun di lahan kosong atau membeli rumah real estate saja? Aspek finansial, kenyamanan, lingkungan dan administratif akan menjadi hal-hal krusial yang harus dipertimbangkan.

Tentunya masalah keamanan pun akan menjadi sangat penting. Namun, kini rasanya aspek keamanan dirasa sangat relatif. Bahkan di real estate pun belum tentu aman, sedangkan hunian di luar real estate bisa jadi sangat aman. Di luar itu semua, masing-masing memliki kelebihan dan kekurangan sendiri. Anda dan keluarga hanya perlu memikirkan dan memutuskan hal apa sajakah yang menjadi sangat penting dalam sebuah hunian. Apakah hunian yang sesuai dengan kebutuhan dan karakter? Ataukah hunian yang hanya tinggal ditempati dengan proses administratif yang relatif singkat dan mudah? 

 

 

RUMAH DI LAHAN KOSONG

>>> Kelebihan :

(+) Kebutuhan ruang dapat direncanakan dengan baik

(+) Layout ruang dapat dirancang sesuai kebutuhan dan aktivitas yang biasa dilakukan

(+) Kualitas material serta jenis finishing dapat ditentukan sendiri

(+) Beberapa furniture dapat dibuat built-in pada dinding semenjak awal proses pembangunan agar interior terlihat lebih rapi

(+) Konsep Interior dan Fasad rumah dapat dibuat sesuai dengan desain yang disukai dan bersifat lebih personal

(+) Konsep rumah tumbuh dapat direncanakan sejak awal agar struktur yang dibutuhkan di kemudian hari tidak harus dibongkar terlampau banyak

(+) Bujet total dapat ditekan sehingga mendapatkan rumah yang lebih murah ketimbang membeli rumah di real estate

>>> Kekurangan :

(-) Sulit mendapatkan posisi lahan kosong yang strategis, mengingat lahan di perkotaan semakin padat

(-) Harus mencari bantuan pihak yang kompeten, seperti Arsitek, Desainer Interior, Kontraktor maupun Insinyur Sipil dalam merancang dan membangun rumah hingga tahap penyelesaian sehingga membutuhkan bujet tambahan

(-) Proses pembangunan dapat berjalan dalam jangka waktu yang cukup lama

(-) Pengurusan proses administratif cukup lama dan rumit

TIPS!

• Periksa surat tanah ke BPN (Badan Pertanahan Nasional) setempat

• Untuk mengetahui peruntukkan lahan, periksakan surat tanah ke Dinas Tata Kota atau Daerah setempat

• Membayar jasa Arsitek akan sepadan dengan hasil yang didapatkan untuk menghindari adanya renovasi yang terlalu banyak di kemudian hari

• Survey terlebih dahulu mengenai kualitas dan harga material yang akan digunakan

 

 

RUMAH DI REAL ESTATE

>>> Kelebihan :

(+) Tidak perlu memikirkan konsep ruang, layout, fasad dan perizinan administrative

(+) Dalam waktu singkat, rumah dapat langsung ditempati

(+) Lingkungan real estate memiliki suasana yang nyaman

(+) Tersedia fasilitas pendukung pada area hunian. Misal, kolam renang, area bermain anak, lapangan tenis, lapangan basket, tempat peribadatan dan area komersial seperti ruko.

>>> Kekurangan :

(-) Harga beli rumah real estate cenderung mahal

(-) Kebutuhan dan besaran ruang seringkali tidak sesuai

(-) Furnitur harus disesuaikan dengan ruangan yang tersedia

(-) Saat hendak dijadikan rumah tumbuh, pembongkaran relatif cukup banyak karena tidak ada perencanaan dari awal

TIPS!

• Survey terlebih dahulu harga rumah setipe yang berada di area yang diinginkan

• Periksa status legal rumah seperti sertifikat rumah atau IMB

• Inspeksi kondisi dan kualitas struktur serta finishing rumah yang akan dibeli

• Dapatkan persetujuan KPR (Kredit Pemilikan Rumah)

• Pastikan uang dimiliki cukup untuk membayar uang muka, cicilan serta persiapkan dana cadangan bila ada kenaikan suku bunga