LANGKAH JITU MENYEWAKAN APARTEMEN

Menyewakan apartemen adalah investasi properti yang banyak dilakukan orang. Tingkat permintaan dan keuntungannya pun cukup tinggi. Kenali tipsnya agar investasi tidak merugi.

   Apartemen makin banyak diminati oleh kaum urban, seiring makin susah dan minimnya rumah dijual di pusat kota. Lokasi apartemen yang strategis dan cenderung di tengah kota, praktis, efisien dan fasilitas yang ditawarkan, menjadi daya tariknya. Bagi kaum urban, memiliki hunian yang tak jauh dari tempat beraktifitas adalah pilihan tepat, karena tidak mengganggu mobilitas. Tak heran, apartemen makin tumbuh subur, tak hanya di tengah kota namun juga merambah ke pinggiran.
   Dibandingkan dengan tinggal di rumah kontrakan, apartemen menawarkan beberapa kelebihan. Biaya yang dibutuhkan memang lebih tinggi, namun itu sebanding dengan fasilitas yang didapatkan bila tinggal di apartemen. Harga properti apartemen cenderung melambung seiring waktu, tak heran banyak orang yang memilih menyewa apartemen dibandingkan
membeli. Hal ini tentu menjadi daya tarik bagi investor properti pemula. Jika saat ini Anda hendak membeli apartemen dan berniat menyewakannya sebagai sumber investasi, perhatikan hal-hal berikut, agar tujuan investasi tepat sasaran.
1. Pilih Lokasi Strategis
Lokasi yang bagus akan menaikkan harga sewa/jual apartemen tiap tahunnya. Lokasi yang strategis akan menunjang penghuni dalam beraktifitas, yang berarti akan diminati para penyewa. Kedekatan dengan fasilitas umum, atau pusat bisnis seperti kampus dan perkantoran, serta kemudahan transportasi, akan memudahkan mobilitas.
2. Pengembang Reputasi Bagus
Reputasi yang bagus dari pengembang akan berdampak pada pelayanan yang diberikan kepada penghuni, seperti maintenance jaringan utilitas dan kualitas bangunan.
3. Status Tanah dan Dokumen
Pastikan apartemen yang dibeli berdiri di tanah yang tidak memiliki status sengketa atau masih berstatus sewa lahan. Kelengkapan dokumen harus diperhatikan dengan cermat, agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari.
4. Tentukan Target Market Calon Penyewa
Siapa calon penyewa yang diinginkan? Orang asing, lokal, mahasiswa, pekerja, lajang, pasangan muda, atau keluarga ? Orang asing atau expatriate cenderung menuntut apartemen bulanan yang siap huni, sehingga harus disiapkan interior full furnished. Sedangkan penyewa keluarga biasanya membutuhkan tambahan ruang untuk kamar baby sitter. Penentuan target market juga bisa melihat potensi lokasi apartemen, misal dekat kampus, kantor atau kantor multi company. Sebaiknya selektif memilih calon penyewa. Lebih baik jika Anda sekilas dapat mengetahui lingkup pekerjaannya, karena tak jarang apartemen dijadikan tempat untuk bersembunyi dari kegiatan yang bersifat negatif. Selain itu, kerap terjadi apartemen yang disewakan cepat rusak dan tidak terawat karena penyewa kurang bertanggung jawab.

5. Fasilitas
Cek fasilitas yang ditawarkan, misal parkir, kolam renang, taman bermain, keamanan, jasa kebersihan dll. Semakin lengkap fasilitas, temtu akan semakin mahal harga apartemen. Namun, apartemen dengan fasilitas lengkap akan menaikkan harga sewa atau jual di kemudian hari.
6. Tatanan Interior
Ada dua pilihan dalam menyewakan apartemen, kosong, semi furnished atau full funished. Jika menyewakan dalam keadaan kosong, nilai sewa akan sangat rendah, karena tampilan interiornya akan sangat sederhana, dengan ekspos utilitas yang cukup mengganggu pemandangan. Namun tentunya sebagai pemilik Anda tak akan repot dan dipusingkan dengan biaya tambahan untuk renovasi. Agar optimal, dandani apartemen hingga tampilannya lebih menarik dan yang penting fungsional. Siapkan lemari dan kitchen set, karena dua perabot ini biasanya bersifat built-in dan sangat berperan untuk kelancaran aktifitas dan kenyamanan di apartemen. Jika dana Anda lebih, bisa memilih apartemen full funished. Tekankan pada penampilan interior, sehingga terlihat apik, cantik dan cozy. Buat pengolahan plafon, pencahayaan tersembunyi, dan lapis dinding dengan wallpaper untuk membangun atmosfer ruang menyenangkan. Siapkan pula perabot utama, seperti tempat tidur, sofa dan meja makan, lemari pakaian dan kitchen set. Bisa diibaratkan, penyewa apartemen full furnished hanya cukup membawa koper untuk masuk ke apartemen, karena semua sudah disediakan.
7. Perjanjian Sewa
Buat perjanjian sewa secara tertulis. Tulis dengan jelas biaya sewa, waktu pembayaran, jangka waktu sewa, dan hal-hal yang harus menjadi hak dan tanggung jawab penyewa maupun Anda sebagai pemilik. Misalnya, tentang biaya untuk perawatan dan
perbaikan yang wajar, setelah ditempati oleh penyewa yang akan menjadi tanggung jawab penyewa. Cantumkan klausul tentang kewajiban penyewa untuk menjaga kebersihan apartemen, termasuk menaati tata tertib apartemen selayaknya penghuni apartemen lainnya.
8. Perawatan Rutin
Seiring waktu, nilai sewa apartemen akan semakin naik. Perhatikan senantiasa kondisi apartemen yang disewakan. Secara berkala saat sedang jeda penyewa, lakukan maintenance. Seperti perbaikan jaringan, perabot, mengecat ulang, dll. Ingat, semakin bagus kualitas dan perlengkapan tempat yang disewakan, akan semakin tinggi harga yang diberikan kepada penyewa.