Nyaman Berkantor di Rumah

Memutuskan untuk berkantor di rumah, tentunya harus didukung tempat yang representatif. Ciptakan ruang yang membuat orang dapat bekerja secara optimal sekaligus nyaman.

     Buat built-in furniture di sudut ruangan, untuk area kerja. Agar tidak terlihat kaku,desain meja kerja dibuat dinamis berbentuk lengkung. Untuk pilihan warna, kombinasikan warna cokelat dari finishing HPL, putih dari finishing duco, serta brown mirror pada kabinet atas. Tambahkan lampu-lampu di atas meja. Posisinya tepat di bagian bawah kabinet atas, sehingga tidak memakan tempat. (Lokasi : Kediaman Kenny & Indra, Serpong/ Foto : Muhtar Holil)

 

     Kantor di rumah atau home office dapat diartikan sebuah area atau ruang dalam sebuah hunian yang berfungsi sebagai tempat bekerja. Bekerja di rumah, saat ini makin menjadi pilihan banyak orang. Mengendalikan pekerjaan dari rumah, selain menghemat waktu perjalanan menuju kantor, juga terasa makin praktis dan cepat. Didukung teknologi yang sedemikian pesatnya, banyak kemudahan yang dapat diperoleh. Transaksi bisnis pun dengan mudah dilakukan. Sekali “klik”, maka semuanya beres. Kantor di rumah cocok untuk orang-orang yang sehari-hari biasa berkantor, ataupun mereka yang biasa bekerja paruh waktu. Untuk kelengkapannya, sesuaikan dengan pekerjaan atau karir Anda. Yang pasti, ciptakan ruang kerja di rumah yang nyaman, agar aktivitas berkantor Anda di rumah menjadi menyenangkan. Hindarkan kesan serius di ruang kerja di rumah Anda. Tambahkan elemen dekoratif berupa vas, lampu meja dan lampu berdiri, agar ruangan lebih “berwarna”. Tempatkan lukisan kesayangan di depan meja. Selain untuk menambah semangat bekerja, juga untuk menghindari “suasana kantor yang kaku”. Agar ruangan terasa lebih segar, tampatkan pohon pisang di sudut ruangan. (Lokasi : Elite Grahacipta, Jakarta/ Foto : Yitzak Alfredo)

 

 5 Tips untuk ciptakan ruang kerja yang rapi di rumah


1. Fun and Functional

Ciptakan lingkungan yang menyenangkan di area kerja. Anda bisa gunakan warna-warna ceria yang bisa membangkitkan semangat bekerja, atau pilih warna kesukaan Anda. Tambahkan tanaman, poster atau barang-barang yang bisa membuat Anda tersenyum. Komputer, fax, printer harus terletak dalam tempat yang mudah dijangkau, namun tidak harus menjadi focus dalam ruangan. Sehingga, pikiran Anda tidak akan terpaku layaknya sedang bekerja dalams ebuah perusahaan.

 

2. Should be your personality

Pernik dekoratif dan beberapa aksesoris yang fungsional seperti lampu meja, file organizers dan stationery, hendaknya mencerminkan gaya dan pribadi ruang kerja Anda,

 

3. Keep It Clean
Gantung lukisan dengan tema dan warna menenangkan di atas meja, dan bukannya papan yang menampilkan jadwal padatnya kesibukan Anda. Tambahkan blinds untuk meminimalisir gangguan dari luar masuk ke dalam.

 

4. Organise It

Gunakan tempat penyimpanan modular dan terorganisir, untuk memudahkan pencarian dan letakkan di sekeliling Anda. Pertimbangkan, meja kerja desain custom yang memiliki ruang cukup untuk menyembunyikan kabel-kabel listrik.


5. Its all about Comfort

Pastikan kursi Anda ergonomic dan terasa nyaman diduduki untuk jangka waktu yang cukup lama. Lengkapi dengan meja berketinggian standard dengan besar yang cukup, untuk mendukung efisiensi bekerja.

 

Posisikan meja kerja menghadap ruang luar, melalui bukaan-bukaan lebar. View luar rumah akan memberikan inspirasi dan semangat kerja, meskipun saat berada di rumah. (Lokasi : Kediaman Prof Irwanto, Serpong/ Foto : Yitzak Alfredo)

 

 

 

 

Ruang kerja mungil berukuran 2 m x 2 m ini memilih elemen-elemen yang mengusung gaya etnik yang cantik. Tatanannya sederhana. Meja kayu solid dilengkapi rak kayu bergaya senada, ditambah credenza di sampingnya. Sebagai elemen estetis, digunakan kap lampu gantung dengan fi nishing material kulit, agar kesan etnik. Warna cokelat kehijauan, memberi keteduhan. Ruangan dilengkapi jendela ke arah ruang luar, sehingga ruangan menjadi terang dan sehat. Material jendela menggunakan teralis dari bambu, untuk menambah suasana etnik. (Lokasi : Kediaman Lukas Darmawan, Bekasi/ Foto : Yitzak Alfredo)

 

HANGAT & ELEGAN
Penggunaan lantai kayu di ruang kerja, memberi kesan hangat. Pemilihan perangkat furnitur bergaya klasik, pas untuk menampilkan kesan elegan dan mewah. Penggunaan warna-warna yang cenderung gelap, dinetralisir dengan pemilihan warna putih pada kursi dan partisi sebagai aksen ruangan. Letakkan barang-barang kesukaan Anda di sekitar meja kerja, seperti art work, pigura-pigura, vas bunga, dan lampu duduk. (Lokasi : Elite Grahacipta, Jakarta/ Foto : Yitzak Alfredo)

 

Furnitur Kursi
• Syarat utama : pilih kursi berdesain ergonomis (sesuai anatomi tubuh) agar nyaman digunakan.
- Pilih yang ketinggian dudukannya bisa diatur
- Sandaran kursi sebaiknya cukup lebar dan tinggi untuk menyangga punggung dan bahu.
- Kursi berlengan, bisa mengurangi ketegangan pada bahu dan lengan Anda. Namun demikian, kadang kursi jenis ini
bisa mempengaruhi keleluasaan gerak penggunanya.
- Pilih bahan pelapis kursi yang tahan lama dan kuat, misalnya poliester.
- Kursi beroda memang perlu untuk mobilitas, namun perhatikan jenis rodanya, sesuaikan dengan jenis lantai.

 

     Bagi penyuka gaya simpel, desain ruang kerja ini bisa jadi pilihan. Ruang kerja didesain sederhana, dalam warna tone abu-abu-putih dan hitam. Aplikasi wallpaper pada dinding, menjadi elemen dekoratif di ruangan, dikombinasi dengan aksen ambalan dan panel kayu di bagian tengahnya. Lampu gantung berdesaingeometris yang simpel dipilih sebagai elemen pencahayaan tambahan. Meja Kerja Pilih meja kerja sesuai dengan jenis pekerjaan dan peralatan yang digunakan.

 

 

 

Terdapat tiga jenis meja.

- Meja built-in
- Meja free-standing
- Meja khusus komputer

 

     Ruang kerja yang terhubung dengan bukaan lebar, membuat ruangan menjadi terang, dan sehat. Ruang kerja menyatu dengan rak-rak yang ditempatkan berhadapan. Desain rak menggantung, membuat ruangan terlihat makin lapang. (Lokasi : Show Unit Casa Vila, Jakarta Garden City, Jakarta/ Foto : Ricky)